Tak Perlu Nunggu Jadi Bupati, HTK akan rehab jembatan 5 desa Tanjung Pauh Mudik yang Rusak
KERINCI/JAMBI WARTA-INDONESIA.NET
HTK-Ezi Beri Bukti bukan Janji, Jembatan 5 desa Tanjung Pauh Mudik yang Rusak Segera direhab
Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kerinci H Tafyani Kasim dan Ezi Kurniawan, terus turun dengan bertemu langsung dengan masyarakat, untuk menyerap Aspirasi dan keluhan masyarakat.
Pada Minggu (13/10/2024), HTK Calon Bupati Kerinci yang berasal dari Wilayah Hilir ini, semakin solid didukung masyarakat, hal ini dibuktikan pada Kampanye di 5 desa Tanjung Pauh Mudik, kecamatan Danau Kerinci Barat, diikuti ratusan massa yang membeludak.
Pada Saat kampanye 5 desa Tanjung Pauh Mudik, menyampaikan keluhan tentang keluhan jembatan produksi masyarakat yang sudah bertahun-tahun rusak tidak pernah diperbaiki oleh Pemerintah dan persoalan banjir yang sering terjadi di Tanjung Pauh Mudik.
“Jembatan Kami sudah tidak pernah diperhatikan selama, silahkan bapak cek, lantai dari besi sudah banyak keropos, masyarakat pun takut untuk melihat membawa hasil pertanianya,”ucap Anderson, Depati Anum Tanjung Pauh Mudik.
“Kemudian lorong yang kita tempati ini, merupakan langganan banjir setiap hujan, coba lihat jalan sudah sama tinggi dengan jendela masyarakat. Kami minta kalau pak HTK terpilih untuk membangun drainase. Kami pun siap mengajun dan pengarah anak jantan dan Batino kami bersatu memenangkan HTK-EZI di 5 desa tanjung Pauh Mudik,”ucapnya.
Menanggapi keluhan masyarakat 5 desa Tanjung Pauh Mudik tersebut, langsung direspon oleh Cabup H Tafyani Kasim, langsung membuat komitmen bersama dimana isinya, Jika terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kerinci, HTK-EZI siap membangun permanen jembatan produksi secara permanen dan menangani persoalan banjir di 5 desa Tanjung Pauh Mudik dengan membangun drainase.
Guna meyakinkan masyarakat 5 desa Tanjung Pauh Mudik, penyataan HTK-EZI dibuat komitmen secara tertulis langsung ditandatangani oleh masing-masing Calon dengan bermaterai.
Tidak akan membangun jembatan permanen untuk masyarakat desa Tanjung Pauh Mudik, HTK juga akan memperbaiki dan rehab jembatan yang sudah rusak, karena kita kita memberikan bukti bukan janji.
“Jembatan ini perlu penangan serius, maka sebelum kami jadi Bupati kami akan rehab jembatan ini agar bisa dilewati, karena jembatan ini akses utama masyarakat untuk mengangkut hasil pertaniannya, dalam beberapa hari ini akan kita rehab jembatan ini. Jadi masyarakat tidak perlu nunggu kami jadi bupati,”ucapnya.
Sebagai bukti keseriusan H Tafyani Kasim usai acara dibawah rintik-rintik hujan HTK langsung turun melihat dan meninjau kondisi jembatan yang sudah rusak dan nyaris ambruk tersebut.
Dari pantauan terlihat beberapa titik jembatan produksi masyarakat tersebut sudah rusak dan tidak layak dilewati kendaraan, karena cukup membahayakan masyarakat atau petani.
(warta-indonesia.net)