Pernah Jabat Ketua GANTI Provinsi Jambi, Bukti Tafyani Kasim Peduli Nelayan dan Petani
KERINCI/JAMBI WARTA-INDONESIA.NET
Satu persatu, kampanye hitam yang ditujukan kepada H Tafyani Kasim (HTK) mulai terbantahkan. Diam-diam, HTK yang difitnah hanya pulang Kerinci saat pilkada dan pileg serta tak paham kondisi Kerinci ini ternyata telah banyak berbuat untuk Kerinci.
Ya, calon bupati Kerinci nomor urut dua yang berpasangan dengan Ezi Kurniawan ini selain dikenal sebagai pengusaha sukses, dirinya juga merupakan sosok yang peduli terhadap nelayan dan petani.
Hal tersebut terbukti pada tahun 2018 lalu, HTK dipercaya dan dilantik menjadi Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Nelayan Tani Indonesia (PW-GANTI) Provinsi Jambi.
Berbagai program GANTI telah berhasil dilaksanakannya. Beberapa program ia bawa ke Kabupaten Kerinci untuk membantu para petani dan nelayan di Kerinci. Pada tahun 2021 lalu, HTK membawa Menteri Kelautan RI kala itu, Prof Dr H Rokhmin Dahuri yang juga Ketua Umum GANTI Pusat ke Kerinci.
HTK bersama Ketua Umum GANTI yang didampingi oleh Bupati dan Sekda Kerinci menyerahkan bibit benih Ikan Semah di Desa Koto Petai, Kecamatan Tanah Cogok, dan memberikan pembinaan kelompok nelayan di Kabupaten Kerinci.
Di bidang pertanian, pihaknya telah meyerahkan bantuan pupuk untuk perkebunan jeruk di Desa Lolo Gedang, Kecamatan Bukit Kerman.
Tak hanya itu, GANTI di bawah kepemimpinan HTK juga berhasil menggaet bantuan stunting yang diserahkan oleh Ketua Umum GANTI di Desa Sanggaran Agung, Kecamatan Danau Kerinci.
Menariknya, meski telah terbukti peduli dengan petani dan nelayan di Kerinci, namun HTK tampaknya tak mau mengumbar kepeduliannya tersebut, apalagi sampai memanfaatkan nama besar petani dan nelayan untuk mendapatkan simpati masyarakat menjelang Pilkada Kerinci 2024.
HTK menyampaikan mayoritas masyarakat Kabupaten Kerinci berprofesi sebagai petani dan nelayan. Hal ini tentu akan menjadi perhatian khusus dirinya bersama Ezi Kurniawan jika nanti terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kerinci.
“Kesejahteraan para nelayan dan petani dk Kerinci akan menjadi program prioritas kita, seperti bagaimana nelayan bisa membudidaya ikan dalam kerambah apung sehingga bisa meningkatkan produksi ikan danau,” ujarnya.
“Nanti jika kami terpilih, kami akan memberdayakan para nelayan dengan semacam pelatihan dalam membudidayakan daya ikan Danau, apalagi kebutuhan ikan Danau di pasaran cukup tinggi,” ucapnya.
Dia mengatakan, dengan modal pengalaman menjadi Ketua GANTI Provinsi Jambi, tentu akan mempermudah dirinya dalam berkoordinasi dengan pemerintah pusat di sektor pertanian dan nelayan.
“Insya Allah dengan pengalaman kita di GANTI ini, akan kita manfaatkan untuk mempermudah komunikask dengan Kementerian untuk membantu para nelayan dan petani di Kerinci,” tandasnya.
(warta-indonesia.net)
